Quantcast
Channel: Fit N Fab – Female Daily
Viewing all 465 articles
Browse latest View live

Gilang Foster: Nggak Takut Makeup ala Cewek Cantik

$
0
0

Gilang Foster

Passion membuat Gilang Foster cuek bereksperimen dengan makeup sebagai cowok, sampai masuk ke sekolah makeup dan akhirnya bekerjasama dengan beauty brand. 

Baru terjun di dunia beauty, tapi cowok satu ini berhasil menarik perhatian saya! Pertama kali ketemu Gilang di sebuah event Google, saya kira dia hanya another guy who loves makeup. Tapi begitu saya lihat akun Instagram Gilang, saya kaget banget dengan talent makeup yang dimiliki cowok asal Malang ini.

Apa yang unik? Well, kalau ketemu Gilang secara langsung, kamu nggak akan kepikiran kalau dia jago makeup sama sekali. Tapi, once you open his Instagram account, kamu bakalan kaget dengan bakat makeup yang dimiliki cowok umur 29 tahun ini.

Gilang Foster-3Image Source: instagram.com/gifost244

Dari tampilan cowok gagah, Gilang bisa berubah menjadi cewek manis, bahkan tampil dengan makeup special effect yang serem-serem. Beberapakali ngobrol secara langsung, yang saya tangkap Gilang punya personality yang friendly, bawel dan juga down to earth banget. Nggak heran, walaupun masih tergolong baru di dunia makeup, Gilang sudah lumayan sering diundang ke acara-acara beauty, sampai diajak kerjasama untuk bikin workshop sama salah satu brand makeup.

Karena keunikan Gilang ini, saya akhirnya memutuskan untuk interview Gilang sebagai "tamu Body Love kali ini

Gimana awalnya suka makeup?

"Karena aku anak terakhir yang nggak boleh pergi kemana-mana, akhirnya aku suka gambar sketching orang, hewan atau apapun yang menarik perhatian. Nah, satu hari nggak sengaja liat makeup di YouTube, siapa orangnya aku lupa, tapi tipe makeup Halloween yang serem berdarah-darah. Terus aku suka, kelihatannya keren gitu. Akhirnya aku coba lah, eksperimen dengan face paint. Terus aku coba pakein ke model dan mereka suka, sampe aku ditantang untuk bikin makeup cewek cantik. Merasa tertantang, aku akhirnya bikin di muka aku dulu, dan ternyata banyak banget yang suka dan kaget lihat hasilnya.  Dari situ, akhirnya aku pindah ke Jakarta dan sekolah di Puspita Martha dan ambil jurusan Cibtac Fashion and Photography Makeup."

Gilang Foster-5

Terus apa sih yang memberanikan Gilang untuk tampil all out sebagai cewek dan di-post di IG?
"Aku posting makeup ala cewek sapai pakai wig gitu sebenernya untuk nunjukin the power of makeup. Karena selain untuk foto dan menuangkan ide, aku nggak pernah pake baju atau makeup kaya gitu, that's jut not me. Aku cuman dandan di depan kamera aja."

Terus so far gimana tanggepannya? 
"Lebih banyak positifnya kok, banyak yang bilang bagus makeup-nya. Dan yang aku notice tuh banyak inspiring people come even closer to me. Selain itu, sisi positifnya aku jadi banyak booking-an makeup. Kalau negatifnya paling banyak temen aku yang unfollow aja hehe. Dan aku nggak terlalu mikirin sih, selama mereka nggak attack langsung ke aku."

Gilang foster-6

Tapi pernah merasa insecure nggak sih dengan postingan makeup kamu?

"Insecure ada sih, takut hasil karya aku nggak diterima dan banyak komen jelek. Apalagi pas lomba NYX Face Award kemarin, di mana aku ngelawan cewek-cewek yang kreatifitasnya nggak nanggung- nanggung. Tapi ternyata aku bisa sampe masuk top 15, dari ribuan peserta. Dan dari situ aku jadi bangga banget dan nggak terlalu takut lagi untuk nampilin karya aku. Karena ternyata banyak yang bilang bagus dan it means a lot for me."

Pertanyaan terakhir,  punya nggak tips untuk cowok-cowok yang mau mengikuti jejak Gilang?
"Aku nggak merasa jadi pioneer, or the only male beauty vlogger yang makeup jadi cewek gini ya. Tapi tips dari aku sih yang pasti, be yourself aja. Do things by your own. Dapet komen negatif itu pasti banget, tapi yang perlu dilihat dan diinget adalah sisi positifnya. Pasti lebih banyak positif dibandingkan negatifnya. "

Jangan terlalu dengerin kata-kata orang, soalnya bisa matiin kreatifitas kita. Just believe in your self."- Gilang Foster

So, dari cerita Gilang bisa ditarik kesimpulan ya, kalau kreatifitas itu bisa dimiliki cewek ataupun cowok. Jadi, kalau memang passion-nya di makeup ya, kenapa nggak ditekunin? Jangan takut berekspresi, dan siapa tahu, passion kamu bisa menginspirasi orang-orang disekitar.

The post Gilang Foster: Nggak Takut Makeup ala Cewek Cantik appeared first on Female Daily.


Netizen Indonesia dan Bullying Menurut Psikiater

$
0
0

???????????????????????????????????????????????????????????????

Bully, trolling sampai akun palsu. Sudahkah kamu jadi netizen Indonesia yang cerdas? 

Sebelumnya, FD udah pernah mengangkat subyek fenomena media sosial dan efeknya yang kadang bisa membuat kita mikir, kenapa hidup kita nggak #goals material, alias sesempurna foto-foto orang yang kita lihat di feed Instagram. Pernah juga tentang sisi lain med-sos, yaitu tekanan belanja online yang bikin kita tambah mudah untuk jadi konsumtif, hahaha…But on a more serious note, yuk kita bahas sedikit soal dampak negatif internet lainnya, yaitu trolling, bullying dan perilaku netizen Indonesia yang cenderung negatif.

Di video tutorial makeup terakhir, saya bahkan udah “gerah” dengan internet trolls yang mengkritik gaya makeup saya, bahkan gaya hijab saya, dengan bahasa-bahasa kurang enak dan nggak beretika. I could’ve just shrugged it off, tapi karena menurut saya masalahnya cukup fundamental, kayaknya kritik un-faedah harus  dijawab dengan edukasi. Kalau penasaran, silakan lho ditonton video berikut; mulai dari menit 9:25.

https://youtu.be/EG6ptWaZH_Q

Apa sih trolling itu? Dari sejumlah sumber internet, trolling dilakukan oleh trolls; sebutan bagi netizen yang memulai keributan di ranah internet dengan komentar bernada negatif (bukan sekedar nggak setuju), off-topic, bahkan penuh kebencian dengan tujuan untuk memprovokasi pembuat konten maupun netizen lain.

Menurut psikiater dr. Nova Riyanti Yusuf SpKJ, kita harus tahan banting menghadapi trolling di media sosial. Bener-bener nggak ada jalan lain.

“Berani posting, ya harus berani kebal menghadapi pujian maupun hujatan,” kata dr. Nova.

Tapi, tentunya trolling dan trolls nggak bisa dibenarkan, atau hanya dianggap fenomena media sosial biasa.

“(Trolling itu) Ya jahat sekali, karena mampu menyengsarakan, dan tahu pihak itu (yang dikiritik) akan tidak berdaya, dan merasa ‘guilty by association’,” lanjut dr. Nova. Dunia virtual kan judgemental sekali tanpa kroscek kebenaran.

penyebab-jerawat-kurang-tidur-stress-featured

Dokter pun membahas fenomena negatif lain yang mengikuti internet trolls: berlindung di balik akun palsu. Jadilah orang semakin mudah untuk jadi trolls.

“Tidak bicara secara langsung; identitas terkamuflase. Ada benarnya juga istilah SMS; senang melihat orang susah, dan susah melihat orang senang.”

Selama ini saya belum pernah “tergerak” untuk bikin akun palsu agar bisa jadi social police, trolling sana-sini dengan nol tanggung jawab. Media sosial bukan ajang jadi pengecut, walau kenyataannya banyak orang memilih jadi pengecut, ya?

Eh tapi, yang bikin akun palsu untuk stalk mantan, jangan tersinggung ya :D Your case is special LOL.

Salah satu prinsip saya adalah, menggunakan tools media sosial sebaik mungkin. Ada tombol like, dislike, ya digunakan. Ada “fasilitas” blok user atau comment, ya dimanfaatkan saat perlu. Nonton konten beauty vlogger yang kurang sreg di hati, bertentangan sama value kita? Ya nggak usah lanjut tonton, ketimbang memulai “perang”dengan jari.

Tapi memang kadang nggak semudah itu. Menurut dr. Nova, “Perasaan  manusia terlalu luas rentangnya, yang sulit dijelaskan dengan tombol like atau dislike.”

This day and age, we’re just one click away from being whatever we want our social media presence to be. Kita bisa jadi pembuat maupun penikmat konten yang bijak, cerdas, inspiratif, atau kebalikan 180 derajat-nya. Psikiater boleh memberi pandangannya, tapi kamu mau jadi yang mana, semua kembali ke kontrol jari, hati dan otak masing-masing.

Any thoughts? Punya pengalaman nggak enak dengan netizen Indonesia, trolling atau bullying? Atau kamu malah tanpa sadar pernah jadi internet troll? Share di kolom komentar ya.

The post Netizen Indonesia dan Bullying Menurut Psikiater appeared first on Female Daily.

Pencernaan Sehat = Skincare yang Nggak Terduga

$
0
0

bakmi-mewah-featured

Sudah banyak studi yang membuktikan bahwa sistem pencernaan yang terganggu ternyata jadi pemicu berbagai masalah kulit, salah satunya jerawat.

Skincare Youtuber yang lagi hits, Liah Yoo, pernah mengatakan bahwa ketika ada orang yang mengeluh soal masalah kulit ke dirinya, produk skincare adalah hal paling terakhir yang ia tanyakan. Faktor-faktor seperti pola makan, lifestyle, level stress, dan waktu tidur adalah hal-hal yang sebenarnya sangat berhubungan dengan kondisi kulit, tapi sering terabaikan.

Masalah kulit seperti facial redness atau cystic acne berkepanjangan bisa di-trigger oleh saluran cerna yang nggak bekerja maksimal. Berhubung kulit adalah organ terbesar di tubuh kita, adanya masalah internal dari dalam tubuh bisa terlihat dari kulit.

Lihat juga: Makanan Pedas Bikin Jerawat? Ini Kata Dokter

Screen Shot 2017-11-10 at 11.35.42 AMSaluran Cerna dan Kulit

Usus kita mencerna berbagai macam makanan yang kita konsumsi setiap harinya. Di dalam saluran cerna, ada bakteri baik dan bakteri jahat yang bekerja untuk menerima semua nutrisi dari makanan dan minuman yang kita konsumsi. Nah, masalah terjadi ketika bakteri jahat mendominasi bakteri baik dan nggak mengolah asupan vitamin untuk tubuh. Lebih parah lagi, bakteri jahat ini malah bisa memicu inflamasi yang mengundang jenis cystic acne yang radang dan membengkak.

Lihat juga: Masalah Kulit Akibat Ngemil di Malam Hari

Peran Makanan

Beberapa faktor yang bisa meningkatkan jumlah bakteri buruk di tubuh kita adalah terlalu banyak mengonsumsi processed food, kurang tidur, dan level stress yang tinggi. Cara paling gampang untuk memaksimalakan kinerja saluran cerna adalah mengonsumsi buah dan sayuran yang kaya akan warna, seperti sayur-sayuran hijau atau berries. Makanan atau minuman yang difermentasi, seperti yogurt, kefir, atau kombucha juga bisa digunakan untuk memperbaiki sistem pencernaan karena mereka memiliki probiotik (bakteri baik) yang bisa melawan jumlah bakteri jahat pada tubuh.

Lihat juga: Alasan Saya Jadi Rajin Minum Teh Hijau

Merasa sudah mengonsumsi makanan-makanan yang menyehatkan saluran cerna? Jangan lupa untuk menyeimbangkan kesehatan psikologis dengan melakukan hal-hal yang kamu suka. Tips mengurangi stress sudah pernah ditulis oleh Affi di artikel ini, jadi kalau kamu butuh sedikit pick-me-up, make sure to check that out.

Happy guts equals happy skin!

The post Pencernaan Sehat = Skincare yang Nggak Terduga appeared first on Female Daily.

FD Experiment: Hasil Diet Gula 3 Minggu Untuk Jerawat

$
0
0

Screen Shot 2017-11-26 at 3.26.12 PM

Repotnya punya jerawat hormonal adalah nggak cuma skincare aja yang harus diperhatikan, tetapi juga makanan yang kita konsumsi. Setelah mencoba diet dairy yang ternyata nggak sukses-sukses amat ngurangin jerawat, akhirnya saya bereksperimen dengan diet gula.

Sebelumnya, hubungan antara jerawat dan makanan sudah pernah dibahas Kak Affi di video Skincare 101. Untuk kasus jerawat hormonal, yang sering dinilai sebagai pemicu adalah produk-produk dairy karena kandungan hormon dan lemaknya yang tinggi. Nah, meskipun nggak se-tertuduh dairy, tapi sudah banyak juga studi yang membuktikan bahwa gula adalah salah satu pemicu terbesar jerawat, terutama inflammatory acne yang merah, bengkak, dan meradang. Which is exactly my case! :o

Sedikit mengulang yang saya tulis di artikel soal gula dan jerawat, banyaknya mengonsumsi makanan yang tinggi gula (apalagi refined sugar) berdampak pada kadar insulin di tubuh. Kadar insulin yang tinggi akan menambah produksi minyak dan peradangan dari dalam tubuh yang nantinya akan berujung pada cystic acne. Kali Kushner, blogger asal Amerika Serikat yang sempat mengalami breakout parah juga mengatakan di akun Instagramnya bahwa menjalani low glycemic index diet membawa perubahan yang signifikan untuk jerawatnya.

So, tiga minggu yang lalu saya memulai perjalanan diet gula ini. Ini dia prosesnya.

Week 1

Sedikit disclaimer, di sini saya nggak stop gula 100%, tapi lebih mengurangi gula tambahan. Saya udah nggak pernah minum kopi atau teh dengan gula lagi, jadi challenge utama di sini adalah the occasional snacking atau kue-kue kiriman untuk kantor yang biasanya menggoda iman banget di jam empat sore. Overall, my so-called-sugar-diet went pretty much like this:

Sarapan: roti gandum + alpukat / mentega (buat saya yang hampir setiap hari sarapan roti bakar coklat, ini salah satu yang tersulit :( )

Makan siang: bebas

Makan malam: bebas, tanpa nasi

Weekend: cheat!

Terlihat gampang, ya? Tapi lumayan berasa lho, apalagi buat saya yang hobi ngemil makanan manis. Lagipula, ini benar-benar baru pertama kalinya saya lumayan disiplin soal diet, dan ada kepuasan tersendiri ketika melihat teman-teman kantor makan brownies ramai-ramai di pantry tapi saya berhasil menahan diri. Yah walaupun ngiler-ngiler sedikit, tapi sesudahnya nggak perlu ada guilty feeling :D

Nah, di hari Jumat minggu pertama, entah kenapa hari itu saya ngidam banget makanan manis. Nggak tahu kenapa, rasanya kayak harus banget makan apapun yang manis saat itu juga. Akhirnya saya "nyerah" dan pesan smoothie bowl, yang di dalamnya ada granola. Saat itu saya pikir, sia-sia banget kalau saya nyerahnya ke cokelat atau martabak, jadi ya sudahlah, seenggaknya "manis" yang saya dapat itu sumbernya dari madu, bukan gula. Karena merasa culun, weekend minggu itu saya cuma nyemil serabi untuk cheat.

Screen Shot 2017-11-26 at 3.26.12 PMSmoothie bowl to the rescue!

Week 2

Memasuki minggu kedua, saya udah lumayan bisa mengontrol sugar craving-nya. Kebetulan, di minggu kedua ini saya sempat liputan keluar kota selama tiga hari dengan aktivitas yang cukup padat dan perjalanan panjang, sehingga nggak ada banyak waktu untuk leyeh-leyeh ataupun ngemil. Diet saya berjalan lancar di minggu kedua dan sukses tanpa cheating seminggu penuh. Namun di akhir minggu, area perut bagian bawah saya sempat kram dan ngilu, yang artinya adalah...

Week 3

I got my period. Saya waswas banget karena masa menstruasi adalah masa-masa paling buruk untuk kulit saya. Jerawat yang keluar bisa sampai enam di pipi kanan, dua di dagu, dan bruntusan di area leher dan rahang. It's truly that bad. Biasanya saya emang nungguin saat lagi dapet setiap lagi mencoba metode baru untuk ngobatin jerawat, karena seperti yang dibilang di atas, menstruasi itu pasti lagi parah-parahnya. Nah, di minggu kedua diet gula, memang ada beberapa jerawat aktif yang muncul di area dagu, dahi, dan leher (karena efek kecapekan traveling juga) dan saya udah cukup siap kalau memang akan keluar jerawat parah lagi, tapi ternyata saya cukup dikejutkan juga dengan efek yang dirasakan.

Dampak di Kulit

Bukannya mau GR duluan, tapi saya merasa di masa menstruasi kali ini, kulit saya nggak "semarah" biasanya. Kulit tambah berminyak, jerawat tambah banyak, dan muka yang memerah udah jadi langganan setiap kali lagi menstruasi. Tapi kali ini, jerawat yang muncul hanya tiga (yes, dua-tiga jerawat itu mukjizat buat saya) dan sembuhnya pun cepat. Overall kulit terasa lebih cerah dan lebih kenyal. Di permukaan kulit hanya ada bekas jerawat saja, nggak ada jerawat jendul-jendul yang meradang dan perih. Kalau dipegang pun tekstur di beberapa area membaik, nggak gampang kasar seperti kulit saya sebelumnya. Belum 100% mulus tentunya, tapi ada progress yang terlihat.

Ini foto saya dua bulan lalu, ketika jerawat PMS lagi parah-parahnya. Sorry for the shameless car selfie! :D

FD Experiment- Diet Gula 3 Minggu Untuk Jerawat, Ini Hasilnya 1Dan ini foto saya pagi ini, dengan dan tanpa foundation:

jerawat gulaKesimpulan yang bisa diambil? Ternyata mengurangi gula lumayan berefek untuk kasus jerawat saya. Mungkin kalau nggak pakai cheat atau lebih disiplin lagi (stop nasi, roti, dll) efeknya akan lebih berasa. Saya sih mau realistis dulu aja untuk mengurangi perlahan-lahan sampai akhirnya menemukan pola diet yang paling pas. Kalau apa-apa langsung ekstrim, takutnya hanya semangat di awal aja :D

Buat yang baru mau diet gula, saran saya coba dari yang paling gampang dulu aja: minum teh dan kopi tanpa gula. Dari situ, pelan-pelan coba tahan-tahan diri setiap melihat orang yang lagi makan makanan manis. Ngiler dan mupeng di awal itu wajar banget, tapi lama-lama kita akan terbiasa dan justru jumawa sendiri kalau berhasil self-control, hahaha. Bahkan, kadang saya melihat orang lain makan aja udah cukup terpuaskan kok. Strange, I know, but it works.

Ada yang jerawatnya di-trigger dengan gula juga? Share pengalaman kamu di comments, ya. I would really love to know!

The post FD Experiment: Hasil Diet Gula 3 Minggu Untuk Jerawat appeared first on Female Daily.

Curhat Wiendy Nathalia Model Plus Size Indonesia

$
0
0

model-plus-size-wiendy-nathalia-1

Menurut model plus size Indonesia, Wiendy Nathalia, cewek gemuk jangan stuck di baju hitam!

Sepengamatan saya, plus size modeling di Indonesia masih belum mendapat tempat seperti di luar negeri, di mana bisa ada show khusus untuk plus size brand saat fashion week. Punya pengalaman kerja di majalah remaja yang menjunjung real girl beauty pun, maaf banget nih, nilainya masih “bias” karena halaman fashion spread-nya pun masih memakai model-model Eropa yang kurus-kurus. Padahal, bukannya remaja di kehidupan nyata kebanyakan badannya sekel dan bugar?

Kembali ke soal plus size model, saya pingin banget suatu hari model bertubuh besar nggak dianggap sesuatu yang “spesial”, that they are as worthy and deserving, seperti layaknya model “normal”. Saya pun ngobrol dengan model plus size Indonesia, Wiendy Nathalia, untuk memahami industri plus size model di Indonesia dari kaca mata sang model sendiri.

model-plus-size-wiendy-nathalia-2

Gimana awalnya memulai karir sebagai plus size model?

“Aku pertama kali bergabung dan akhirnya tau tentang dunia plus size itu sekitar tiga tahun yang lalu, salah satu teman merekomendasikan ikut sekolah modeling khusus plus size, BIG BEAUTY MODELING SCHOOL. Awalnya cuma mau ikut untuk mengisi waktu luang, eh ternyata malah dapet job perdana saat masih menjalankan sekolahnya. Spesso for Plus Size, Saiznya dan POFELEVE adalah beberapa brand plus size yang pernah bekerjasama dengan saya.”

Gimana menurut kamu soal industri plus size model di sini dibandingkan di luar negeri?

“Industri plus size masih menjadi sebuah pro dan kontra, sehingga modelnya memiliki pekerjaan extra untuk mem-branding dirinya. Indonesia masih dalam tahap pengenalan awal untuk industri ini ya, dibuktikan dengan mulai tersedianya brand-brand untuk perempuan seperti saya. Secara bayaran pun kami seringkali dianggap amatir atau bukanlah model yang sebenarnya, sehingga profesi sebagai plus size model masih belum mumpuni untuk dijadikan pekerjaan utama.”

Nah, karena itu, ada nggak sih terlintas di kepala kamu untuk bertubuh kurus?

“Saya mencintai tubuh saya dengan ukuran apapun. Keinginan khusus untuk menjadi langsing sih nggak ada, tetapi saya ingin mengubah cara hidup saya menjadi lebih sehat. Apabila itu membuat saya langsing, ya itu bonus. Tapi sampai sekarang belum ada hasil ke arah langsing sih...hehehe.”

model-plus-size-wiendy-nathalia-1

Any dressing tips yang bisa kamu share untuk FD-ers yang bertubuh besar?

“Pakailah baju yang membuat kamu nyaman. Rata-rata plus size memiliki keringat yang berlebih, jadi bahan dari pakaian kita bisa banget mempengaruhi kenyamanan. Jangan terpatok pada warna hitam. Mau pakai baju segelap apapun kalian tetap gendut sis, tapi mengenakan pakaian cerah yang potongannya sesuai dengan bentuk tubuh kamu akan menambah kesan fresh dan lucu. Size pun penting, jangan menggunakan pakaian yang terlalu ketat karena selain tidak nyaman, juga kurang cantik dilihat.”

Jika banyak cewek kulit gelap masih susah cari foundation yang sesuai, apa struggle yang masih kamu hadapi saat ini untuk berpenampilan cantik?

“Untuk plus size, masalah nggak jauh-jauh dari baju. Karena banyak sekali brand plus size yang masih belum berani berkreasi dengan model bajunya. Sedangkan brand biasa tidak menyediakan baju dengan size besar. Pakaian dalam pun seringkali sulit didapatkan. Banyak plus size yang akhirnya harus membeli pakaian dalam secara online karena tidak tersedia di toko besar.”

Any message for fellow big sisters out there?

“Pesan saya adalah, body positivity tidak dimulai dari orang lain, tapi dari diri kita masing-masing. Jangan mengharapkan tatapan kagum jika kamu si empunya tubuh tidak menghargai tubuhnya sendiri.”

Word!

The post Curhat Wiendy Nathalia Model Plus Size Indonesia appeared first on Female Daily.

4 Fakta Menurunkan Berat Badan dari Ahli Nutrisi

$
0
0

menurunkan-berat-badan-sehat-2

Menurunkan berat badan ternyata bisa mandek sebelum sukses. Yuk, simak tips dari ahli nutrisi berikut.

Kumpul-kumpul sama tim Marie France Bodyline beberapa waktu lalu, saya jadi tahu banyak hal tentang perjuangan cewek-cewek yang lagi menurunkan berat badan. Ada yang merasa kok kayaknya nggak bisa turun lebih banyak lagi, atau sudah rajin olahraga, timbangan lebih ringan, tapi badan nggak kenceng.

Salah satu mantan klien Marie France, share pengalamannya turun berat badan 22 kilogram dalam waktu tiga bulan. Gimana bisa sesukses itu? Apakah harus “nyiksa” pola makan dulu, nggak makan nasi dan skip gorengan selamanya? Jawabannya, tentu nggak dong.

Berikut beberapa ilmu menurunkan berat badan dari nutritionist Marie France Bodyline, Anette Rehanawaty Kalia:

menurunkan-berat-badan-tips-sehat-1

Jangan Takut Karbo

Menurunkan berat badan tentu dimulai dengan diet yang sehat. Diet = eat well, not less. Boleh aja makan karbo, namun ikuti standar anjuran WHO yaitu 60% dari menu makanan kita. Tentunya pilih karbohidrat sehat, seperti nasi merah, bukan karbohidrat dari tepung-tepungan.

No Alcohol

Ini tentu buat kamu yang mengonsumsi alkohol. Bir terbuat dari beras, dan jadi salah satu alasan kenapa banyak peminum yang buncit. Contek minum ala supermodel luar: pilih wine atau champagne ketimbang bir.

Berat Badan Turun Secara Bertahap

Setiap berat badan turun tujuh kilogram, biasanya tubuh akan mengalami masa stagnan. Tubuh kita layaknya karet; kalau udah “melar” dan stabil di posisi tertentu, butuh waktu lagi hingga terbiasa dengan kondisi yang baru. Lanjutkan olahraga dan diet, karena masa stagnan ini akan lewat, kok.

Treatment!

Selain memantau pola dan menu makan klien, Marie France Bodyline akan menganjurkan treatment untuk area-area tubuh tertentu yang paling “bandel”, seperti perut dan lengan, dan hasilnya relatif cepat. Bulan December ini, Marie France punya penawaran khusus untuk anak muda dengan paket-paket treatment yang lebih terjangkau, mulai dari Rp2,8 juta rupiah. Bulan ini aja lho, ya!

Mengurangi gula, garam dan lemak, serta menjauhi ngemil, adalah rahasia sukses lain menurunkan berat badan, selain konsisten dengan diet. Buat kamu yang lagi berjuang, semangat!

The post 4 Fakta Menurunkan Berat Badan dari Ahli Nutrisi appeared first on Female Daily.

4 Tantangan untuk Badan Lebih Fit di Tahun Baru

$
0
0

IMG_5696

Tahun baru, target baru! Kalau kemarin-kemarin saya nggak terlalu antusias menyambut tahun baru, di penghujung 2017 ini saya lagi berusaha mendorong badan lebih fit dengan jaga makan dan rajin olahraga.

Yes, buat yang nggak biasa olahraga (terakhir olahraga rutin hanya saat ekskul di SMA!) kayak saya, punya resolusi olahraga untuk tahun baru sepertinya benar-benar klise. Biasanya hanya semangat di awal, pada akhirnya akan kendor juga. Well, it's better late than never, banyak yang bilang bahwa supaya resolusi tahun barunya tercapai, kegiatannya harus mulai dilakukan dari akhir tahun sebelumnya.

Dulu saya cuma "ayo-ayo" aja ketika diajak untuk hidup lebih sehat, tanpa ada plan atau aksi nyata yang membuahkan hasil. Untungnya, tahun 2017 ini saya mencoba beberapa hal yang ternyata efeknya berdampak untuk kesehatan. Buat para pemula-hidup-sehat di luar sana, biar nggak ambisius sendirian, yuk kita fit bareng-bareng, mulai dari menerapkan empat hal berikut ini!

1. Kurangi Makanan "Jahat"

Ada begitu banyak makanan "jahat" di dunia ini, pilih aja mana yang mau kamu kurangi. Personally, saya merasa makin jerawatan kalau kebanyakan makan yang manis-manis, jadi saya memutuskan untuk mengurangi gula. Setelah lumayan sukses mendisiplinkan diri untuk diet gula tiga minggu, akhirnya keterusan sampai sekarang. Selain gula, pelan-pelan juga saya mencoba mengurangi nasi, terutama di siang hari. Berasa banget lho, efeknya ketika kita nggak makan siang dengan nasi. Perut jadi nggak gampang begah ataupun ngantuk. Kalau susah mengurangi gula, tentu ada teman-teman lainnya yang bisa dikurangi: dairy, lemak, MSG, dan masih banyak lagi :D

Baca juga: 4 Fakta Menurunkan Berat Badan dari Ahli Nutrisi

IMG_5696

2. Selipkan "Treat Day"

Salah satu yang bikin saya betah diet gula adalah treat day di ujung minggu yang saya pergunakan sebaik-baiknya. Ketika kita harus menolak tawaran es krim, martabak manis, atau bubble tea dari teman-teman kantor, ingat saja bahwa setelah mengontrol makan 5 hari penuh, saat weekend kita bisa reward diri sendiri dengan makanan apapun yang kita mau! Kalau menurut Victoria's Secret Angel Josephine Skriver, jangan gunakan kata "cheat day" karena konotasinya negatif dan bisa bikin kita merasa bersalah dan pada akhirnya nggak menikmati makanannya.

Baca juga: Masalah Kulit Akibat Ngemil di Malam Hari

3. Cari Waktu Olahraga

Ini buat saya yang paling susah! Semua alasan bisa digunakan, mulai dari ribet, nggak ada waktu, mahal, dan seterusnya. Kalau mau diturutin, pasti ada aja alasannya. Buat yang memang waktunya sempit, ada banyak banget video-video workout di luar sana yang bisa diikuti. Asalkan bisa commit untuk bangun pagi saat weekend untuk exercise ringan 10 - 15 manit, lama-lama habit-nya pasti bisa terbentuk.

Kalau saya, saya merasa lebih semangat olahraga bareng teman dan ada pelatih yang bisa memandu. Salah satu cara supaya rajin olahraga adalah daftar program membership dan ajak teman lain untuk ikutan. Kalau sudah bayar membership fee, nggak bisa males lagi, kan :D

Baca juga: 5 Gerakan Olahraga untuk Meratakan Perut

4. Stop Termakan Tren

Sama seperti skincare, yang namanya pola diet dan jenis workout pun berbeda-beda efeknya bagi setiap orang. Contoh sederhananya, Kak Affi dan Gyanda sukses turun berat badan dengan diet keto, sementara Ochell juga turun berat badan dengan diet yang lebih santai. Beberapa orang bisa lebih fit dengan nge-gym, tapi sebagian orang merasa cukup sehat hanya dengan jogging keliling komplek.

Karena itu, di tahun 2018 ini, tantang diri kamu untuk mencoba berbagai macam pola diet dan olahraga supaya kamu tahu mana yang cocok. At least nggak seperti coba-coba skincare yang berpotensi bikin breakout, coba-coba pola makan dan olahraga baru nggak akan ada ruginya!

So, siapa yang mau nemenin saya ambisius untuk lebih sehat tahun depan?

The post 4 Tantangan untuk Badan Lebih Fit di Tahun Baru appeared first on Female Daily.

3 Jenis Detoks yang Terbukti Ampuh

$
0
0

Screen Shot 2017-12-28 at 10.31.06 PM

Ada begitu banyak jenis detoks di luar sana, baik untuk kesehatan tubuh maupun ketenangan pikiran. Ada yang sudah pernah kamu coba?

1. Junk Food Detox

Kalau kamu sering ngikutin seri FD Experiment di FD blog, mungkin kamu sadar bahwa sebagian besar eksperimen yang berhasil adalah eksperimen yang berhubungan dengan apa yang kita konsumsi. Berkaca dari eksperimen diet gula saya, eksperimen ex-intern FD Andien yang minum wheatgrass shot selama seminggu, dan Ochell yang rutin minum jamu kunyit asam, kesimpulannya sama: makanan dan minuman yang bernutrisi akan langsung memberikan efek pada tubuh kita jika dikonsumsi secara rutin.

teatox-review-harga-2Bingung mulai dari mana? Kalau kamu lagi nggak mood untuk menambahkan jamu atau jus sayur ke dalam pola makan kamu, mulailah dengan stop "junk food" selama seminggu. Arti junk food di sini nggak harus selalu makanan siap saji, tinggal pilih aja "racun" kamu sendiri!

Buat saya, processed sugar adalah musuh utama. Bagi sebagian orang mungkin goreng-gorengan, makanan pedas, atau bahkan telur! Makanan apapun yang kamu tahu punya efek buruk untuk tubuh, coba kurangi dulu selama seminggu. Selain melatih tubuh untuk nggak ngidam makanan-makanan ini, mindset kita juga jadi terbentuk untuk lebih menjaga makanan.

2. Skincare Detox

skincare-layering-waktu-tunggu-1Ada begitu banyak bentuk skincare detox, mulai dari memangkas jumlah produk skincare, mengeliminasi produk-produk yang terlalu harsh, menjaga skin barrier dengan fokus melembapkan kulit, skip cleanser di pagi hari, dan masih banyak lagi. Selain mengontrol skincare routine itu sendiri, kamu juga bisa mulai membatasi pengeluaran untuk belanja skincare!

Salah satunya tentu dengan mencocokkan skincare dengan kondisi kulit kamu sekarang. Kalau lagi perawatan dokter, lakukan sampai tuntas dan rajin-rajin konsultasi supaya kamu bisa tahu kapan masih harus lanjut, kapan bisa dicampur dengan skincare OTC, dan kapan bisa lepas sepenuhnya.

3. Social Media Detox

Bagi sebagian orang, social media bisa jadi hal yang sangat "toxic". Hal ini sudah dibuktikan oleh sebuah studi yang menyimpulkan bahwa lima media sosial populer seperti Facebook, YouTube, Instagram, Twitter, Snapchat, dan Instagram punya dampak negatif bagi kesehatan mental. Nggak cuma untuk cewek-cewek yang single aja, tetapi pressure yang sama pun seringkali dirasakan oleh para ibu muda atau ibu bekerja, seperti yang dibahas Kak Affi di artikel tentang self-love ini.

Lihat juga: Edit Foto Instagram: Kebiasan Baik atau Buruk?

MUA dan influencer Allyssa Hawadi serta salah satu FDBabes, Oday, adalah beberapa orang yang saya tahu sempat melakukan social media detox. It brought them some kind of peace and time to reflect. Lagipula, terlalu sering terpaku dengan social media kadang memang menghalangi kita untuk melakukan hal lain yang lebih produktif.

Detoks apa yang paling berpengaruh untuk kamu?

The post 3 Jenis Detoks yang Terbukti Ampuh appeared first on Female Daily.


Rekomendasi Olahraga Seru dan Bebas Stress

$
0
0

Rekomendasi Olahraga Seru dan Bebas Stress- female daily

Olahraga selalu identik dengan cape, dan boring. Tapi ada lho, beberapa jenis olahraga seru yang bakalan bikin kamu rajin gerak!

Setuju dengan poin di atas, kalau olahraga itu identik dengan boring dan juga stress? Tiga bulan lalu itu adalah tanggapan saya tiap kali kalau diajak olahraga sama tim FDN. So far, beberapa olahraga yang saya coba selalu bikin saya stress dan nggak ngerasa serunya melakukan kegiatan ini. Sampai akhirnya, satu bulan lalu saya mulai ikutan beberapa kelas olahraga yang ternyata seru banget, dan bikin saya malah semangat untuk balik ke kelas untuk buang tumpukan lemak di badan.

Jadi, untuk artikel pembuka di tahun 2018 ini, saya mau share beberapa jenis workout yang menurut saya fun dan nggak terlalu berat untuk dilakukan. So here's my top 3 workout:

Olahraga Seru dan Bebas Stress- female daily-3

Pound Fit

Setahun lalu saya nulis berita soal workout ini, dan nggak lama dari saya tulis beritanya ternyata Sana Studio sudah membawakan konsep olahraga seru ini ke Indonesia. Jadi Pound Fit adalah olahraga yang terinspirasi/ dibuat oleh drummer yaitu Kirsten Potenza dan Cristina Peerenboom. Jenis olahraganya sendiri adalah cardio full body yang dikombinasikan dengan gerakan drumming. Gerakan dari workout ini merupakan penggabungan cardio, pilates, isometric movements, plyometrics dan isometric, yang dilakukan dalam waktu 45 menit. Nah, karena ada gerakan menggunakan drumstick inilah yang bikin Pound Fit terasa fun.

Ubii Fit

Nah ini juga nih olahraga seru banget yang kerasa lagi main! Ubii Fit, adalah olahraga yang dilakukan di atas trampolin, kebayang nggak serunya? Jadi, gerakan olahraga ini kebanyakan sih loncat, squat dan ada juga kombinasi koreo body combat. Kalau saya sih, sukanya olahraga ini adalah saat loncat- loncat di atas trampolin, kita harus mengikuti beat lagu yang lagi diputar. Workout-nya sendiri berlangsung kurang lebih selama satu jam, tapi karena aura yang dibawakan lebih ke main di atas trampolin saya jamin olahraga ini nggak akan terasa lama banget.

Muay Thai

Iya memang kesannya berat banget olahraga ini, dan emang berat banget kok dibandingkan dua lainnya yang saya sebut di atas. Tapi personally, olahraga ini yang lagi jadi favorit saya. Kenapa? Soalnya ada kepuasan tersendiri ketika kamu mendapatkan sesi padding, yang di mana kamu akan menjalankan one-on-one punching session dengan trainer. Nah, yang bikin puas adalah suara pukulan kita saat mengenai bantalan yang dikenakan oleh trainer. Best time to do this workout, saat lagi emosi berat atau lagi banyak load kerjaan, jadi bisa ditumpahkan di sini, hehe.

Nah, sebenarnya selain dari menentukan jenis olahraga fun, partner saat olahraga juga ngebantu kita lebih semangat dateng ke kelas dan nyoba banyak jenis olahraga terbaru. Coba aja ajak beberapa teman kamu untuk iseng- iseng ikutan ketiga kelas yang saya rekomendasikan di atas.

Selamat mencoba :D.

The post Rekomendasi Olahraga Seru dan Bebas Stress appeared first on Female Daily.

Inside #FDHQ: Pengalaman Sebulan Rajin Olahraga Intens

$
0
0

49319b2d-4088-4a97-8565-1a444bd736c6

Supaya resolusi tahun baru nggak hanya jadi resolusi, tim FD rajin olahraga intens selama satu bulan terakhir. Simak cerita #pertemananambi berikut ini!

Setuju kan, kalau olahraga ramai-ramai bareng teman jadi lebih seru dan nggak cepet bosen? Sama seperti traveling, saya termasuk orang yang bisa enjoy olahraga kalau dilakukan beramai-ramai. Bukan berarti harus selalu ada temannya, tapi yang penting saya nggak sendirian. Selain jadi lebih semangat, energi yang ada di ruangan ketika kita olahraga ramai-ramai juga semakin memotivasi, apalagi kalau bareng teman-teman sepermainan.

Bulan Desember 2017 lalu, saya dan beberapa anak kantor memutuskan untuk menjadi anggota di sebuah mobile app yang bekerjasama dengan puluhan workout studio di Jakarta. Aplikasi ini memungkinkan kita untuk memilih kelas olahraga setiap harinya, sesuai lokasi dan jam yang pas dengan jadwal kita. Alhasil, dimulai dari awal bulan, saya dan teman-teman rutin olahraga intens setiap jam pulang kantor (dan juga pagi saat weekend), tiga sampai empat kali seminggu!

Baca juga: Diet Santai yang Bikin Saya Lebih Kurus dan Fit

Geng workout yang baru terbentuk ini kita beri nama #pertemananambi (ambisius-red) dan masing-masing personil punya latar belakang, pengalaman, serta target yang berbeda-beda. Kalau kamu juga punya resolusi untuk rajin olahraga di tahun 2018, coba simak interview singkat saya dengan beberapa personil #pertemananambi berikut ini!

49319b2d-4088-4a97-8565-1a444bd736c6Post Circuit Training session at Bodyfit Jakarta! Can you spot us?

Ami, Accounting Staff

Usia:

25

Intensitas olahraga sebelumnya:

"Jarang banget, bisa sebulan sekali."

Alasan lebih rajin olahraga:

"Kesadaran akan pentingnya kesehatan, kesadaran akan bentuk tubuh yang nggak berbentuk." LOL!

Kelas paling disuka: 

"TRX, Strong by Zumba, Circuit Training, HIIT, Pound Fit."

Kelas paling tidak disuka: 

"Yoga, zumba, atau kelas nari lainnya. Karena kurang suka nari jadi nggak suka ikut kelas nari, beberapa kali ikut kelas yoga, nggak keringetan sama sekali dan makin ngantuk. Terus, nggak tahu kenapa kayak nggak kena di otot."

Perubahan yang sudah dirasakan: 

"Badan lebih segar, perubahan postur tubuh yang lebih kencang (baru di lengan dan paha)"

Target: 

"Yang jelas sih punya otot-otot gemes yang sekedar garis-garis aja gitu, nggak sampe kayak Ade Rai."

Ochell, Editor

Usia:

27

Intensitas olahraga sebelumnya:

"Nggak pernah olahraga sama sekali."

Alasan lebih rajin olahraga:
"Pingin lebih fit dan nurunin berat badan."

Kelas paling disuka: 

"Muay Thai dan Circuit Boxing karena enak buat numpahin emosi, terus tambah semangat karena denger suara 'gebukan' pas padding-nya :D Terus Bootcamp HIIT karena bikin badan segar dan bener-bener pushing to the limit."

Kelas paling tidak disuka:

"Pound Fit! Gue suka susah konsen sama gerakannya karena cepet banget gantinya. Jadi kadang gue kelamaan mikir, ini tuh geraknya kemana, ke kiri apa kanan, hahaha."

Perubahan yang sudah dirasakan:

"Kalau berotot sih belum, tapi jadi lebih kuat. Terus juga jadi lebih happy aja, entah setiap olahraga selalu lebih semangat dan seger."

Target:

"Nurunin berat badan tentunya, dan badan lebih toned!"

5991fc18-e7e2-4365-b420-e17263bed402Post Bootcamp HIIT!

Gyanda, Video Producer

Usia:

29 going on 30.

Intensitas olahraga sebelumnya:

"Maksimal seminggu dua kali."

Alasan lebih rajin olahraga:

"Karena punya #pertemananambi bareng FD Babes++. Selain karena ada workout buddies yang menyenangkan, studio dan kelas yang diikutin juga seru-seru banget. Kebetulan aku anaknya bosenan, dulu sempet nge-gym tapi udahan karena bosen, sampai cium aroma loker aja mual, hahaha. Terus terakhir privat Muay Thai, seru sih tapi lama-lama bosen juga karena nggak ada temennya."

Kelas paling disuka: 

"TRX & Muay Thai!"

Kelas paling tidak disuka: 

"Zumba. Hahaha. Basically aku lebih suka workout yang bikin otot pedes-pedes dari pada ngos-ngosan. Nah, menurutku di Zumba kurang kena ke otot."

Perubahan yang sudah dirasakan: 

"Yang jelas endurance meningkat, postur saat workout udah jauh lebih baik, dan yang paling penting lebih happy! :D"

Target: 

"Target sih sampai badan kayak Jennifer Bachdim. Hahaha!"

Thatha, Senior Editor Mommies Daily

Usia:

31

Intensitas olahraga sebelumnya:

"Nggak pernah samsek :D"

Alasan lebih rajin olahraga: 

"#1. Alasan pertama, gue merasakan metabolisme tubuh udah nggak benar. Sebulan sekali pasti flu, batuk, dan sering migrain (terutama kalau kurang tidur). Selain itu, suka lelah tanpa sebab yang jelas aja gitu. Ditambah pas haid hari pertama, kliyengan banget. Padahal aktivitas sehari-hari, standar saja. Pergi dan pulang ngantor, atau ditambah liputan.

Akhirnya gue memutuskan mulai olahraga pertengahan tahun 2017. Diawali dengan yoga, yang low impact, karena khawatirnya kalau langsung high impact, badan gue 'kaget'. Lalu lanjut Pound Fit, karena ajakan Mbak Fia, Managing Editor Mommies Daily. Tapi ini pun masih angot-angotan, kadang seminggu dua kali, kadang seminggu sekali, kadang balas dua minggu nggak olahraga. Terus baru lanjut lagi Desember 2017, deh.

#2. Alasan kedua, sebagai ibu, gue sadar banget bahwa sudah punya amanah, anak. Kalau gue nggak bisa jaga kesehatan, apa kabar masa depan anak gue, Jordy, yang masih tergantung sama gue dan suami 100%?. Mau ngarepin uang turun dari langit? Pastinya, kan gue dan suami yang harus kerja keras. Nah, kalau nggak sehat, jiwa raga, kami nggak mungkin bisa kasih kehidupan dan masa depan yang layak buat Jordy. Kalau bahasa orangtua mah: "Mau menemani anak, sampai mereka menikah." Syukur-syukur sampai mereka punya anak :D

#3. Alasan ketiga gue anggap bonus aja sih, Dar. Pengen balik ke berat badan ideal sebelum hamil, 58 - 60kg!"

Kelas paling disuka:

"Yoga: Sebetulnya sudah lama jatuh cinta sama yoga. Gerakannya terlihat simple, tapi efeknya? Sama tuh, kayak Pound Fit. Keringat bercucuran. Yoga juga, melatih pernapasan, dan mengenali batas kemampuan kita. Efeknya, nggak cuma bugar raga, tapi juga jiwa."

"Muay Thai: padahal gerakannya nggak intens, seperti Pound Fit, tapi keringat gue lebih ngucuuurrr. Ini kan tandanya lemak yang terbakar lebih banyak (mudah-mudahan benar ya:))"

"TRX: olahraga dengan bantuan alat semacam ini, baru banget buat gue. Asyik, jadi ada variasi. Tapi gue nggak suka sama gerakan plank-nya, mau pingsan! Hahaha."

9788d2a2-a876-4440-95dc-d39209be6f3b

Morning Pound Fit class!

Kelas paling tidak disuka:

"Nggak ada yang nggak disuka, sih. Paling ya itu, gerakan tertentu saja. Seperti plank *__*"

Perubahan yang sudah dirasakan:

"Perubahan pertama, yang paling nggak gue sangka (karena awal olahraga, hal ini nggak gue sembuhkan dengan olahraga, melainkan mau ke dokter tulang). Sakit di sekitar tulang ekor gue hilang! Jadi setelah melahirkan, bagian tulang ekor sering sakit. Terutama kalau duduk terlalu lama, ngetik, atau dibonceng naik motor. Surprisingly, pas mulai lagi olahraga, gue sudah lupa, kapan ya, terakhir nyeri tulang ekor? Mudah-mudahan bisa hilang selamanya!"

Target:

"Jauh lebih sehat dari 2017. Kalau bisa jangan lagi pilek batuk. Terus jadi pemicu supaya bisa lebih jaga pola makan. "

___

Lalu, bagaimana dengan saya sendiri? Kurang lebih jawabannya sama dengan yang lain, jadi lebih sadar harus olahraga karena memang olahraga itu adalah kewajiban, kitanya aja yang suka menunda-nunda :D Target saya pun nggak jauh-jauh dari lebih kuat, lengan dan paha kencang, plus bonus belahan di perut kalau memungkinkan, hahaha. Untuk kelas favorit, sejauh ini saya juga suka banget Bootcamp HIIT, Pound Fit, dan Strong By Zumba. Saya nyerah kalau harus ikut yoga, apalagi hot yoga yang ruangannya kayak sauna!

From one workout newbie to another, saran saya cuma satu. Eksplorlah dunia olahraga ini seluas-luasnya! Coba berbagai macam olahraga dan cari mana yang kamu suka. Workout buddies yang menyenangkan juga bisa banget bikin mood olahraga jadi lebih enak, jadi kumpulkan teman-teman kamu yang juga baru mau olahraga. Kuatkan niat untuk bergerak dan nikmati prosesnya.

Nggak harus punya target dulu pun nggak apa-apa, yang penting kita udah nggak melihat olahraga sebagai suatu hal yang menakutkan dan jadi beban lagi. Kalau sudah nemu olahraga yang cocok, percaya deh, pasti minggu depannya kamu akan nungguin kapan kelas berikutnya :)

The post Inside #FDHQ: Pengalaman Sebulan Rajin Olahraga Intens appeared first on Female Daily.

Alasan Stop Lihat Timbangan Saat Diet dan Olahraga

$
0
0

Diet dan Olahraga Bukan Timbangan Jadi Patokan-2

Ada yang baru mulai diet tapi kesel karena angka di timbangan nggak turun- turun? Yuk, jangan mikirin angka di timbangan mulu! Ini alasannya.

Ketika angka timbangan turun drastis di awal diet, ada kepuasan tersendiri ketika tahu berat badan berkurang. Kurang lebih selama satu setengan bulan ini, saya sudah menurunkan berat badan lima kilo! Lumayan ya, untuk seseorang yang tadinya jarang gerak dan ada niat olahraga.

Saat memasuki bulan ketiga dan seterusnya, jangan putus asa terlebih dahulu kalau berat badan nggak turun atau stuck di angka itu-itu saja. Nah, biasanya karena timbangan nggak turun-turun inilah yang bikin seseorang mulai stop diet dan olahraga karena ngerasa nggak guna. Akhirnya kembali lagi ke pola makan berantakan dan nggak olahraga lagi.

Buat kamu yang lagi mulai putus asa karena timbangan nggak turun, berikut hal- hal yang harus kamu pikirkan:

Diet dan Olahraga Bukan Timbangan Jadi Patokan-2

Angka Timbangan Bukan Segalanya

Coba dikira-kira, kamu sekarang ini diet sembari olahraga kah? Kalau jawabannya iya, artinya angka di timbangan bukan lagi menjadi alat ukur "sudah berapa banyak saya turun". Kenapa? Karena ketika kamu olahraga, kamu membakar lemak yang ada di tubuh dan lemak tersebut berubah menjadi otot.

Ini salah satu alasan kenapa berat badan kamu bisa stuck atau malah naik, karena kamu memiliki massa otot yang lebih banyak. Is it a bad thing? Tentunya nggak dong, karena walaupun berat, otot itu bentuknya lebih kecil dibandingkan lemak. Jadi stop untuk selalu menimbang berat badan di gym ya! Or at least, ketika mau menimbang, gunakan timbangan yang bisa menghitung kadar lemak dan juga otot yang ada di dalam tubuh kamu.

Nilai Dari Kuatnya Tubuh

Mau tahu gimana kamu sudah mulai kurusan selain dari timbangan? Kalau saya dengan cara melihat gimana tubuh saya waktu pertama kali diajak olahraga. Misalnya waktu awal olahraga saya benci banget push up karena kerasa berat bahkan nggak bisa nurunin posisi sedikitpun. Tapi begitu masuk minggu kedua, push up jadi lebih mudah, badan bisa turun sedikit dibandingkan awal-awal olahraga. Sama juga dengan sit up, yang tadinya hanya bisa 10 kali sit up dalam satu putaran, sekarang sudah bisa 25 kali.

Before - After

Sama halnya seperti saat mengatasi jerawat, penting banget kamu ngambil foto before - after, yang gunanya untuk menjadi tolak ukur mutlak bentuk badan kamu. At least, kamu jadi tahu, ya deh, beratnya nggak turun, tapi badannya berubah lho! Foto ini juga yang akan menjadi motivasi atau semangat baru lagi untuk kamu melanjutkan olahraga dan diet kamu.

The post Alasan Stop Lihat Timbangan Saat Diet dan Olahraga appeared first on Female Daily.

Alder, Studio Olahraga Nyaman Tanpa Intimidasi

$
0
0

11. Locker

Sudah pernah mampir ke Alder Fitness Boutique? Studio olahraga di daerah Wijaya ini memiliki konsep homy yang bikin kamu ketagihan olahraga di sana.

Jangankan daftar kelas boxing atau yoga, buat orang yang nggak biasa olahraga, melangkah masuk ke studio olahraga aja bisa intimidating banget. The pressure is real, bahkan rasa "minder"-nya bisa berlanjut sepanjang kelas dan sampai selesai. Karena itu, buat saya penting banget sebuah studio olahraga dibuat senyaman mungkin supaya experience pengunjung pun positif dan membuat mereka ingin datang lagi.

Bermula dari tiga workout enthusiasts yang ingin menawarkan konsep olahraga baru di Jakarta, Alder Fitness Boutique resmi dibuka bulan April 2017 lalu.

Come and meet the founders, Gisela Ruslim, Nadya Yapari, and Adeline Cherissa!

dfbab7fb-f1cc-480c-888d-ecb2dd36f197

DSCF5312

11. Locker (1)

"Dulu kita sama-sama kuliah di Amerika, aku dan Nadya di LA, kalau Adel di Boston," ujar Gisel membuka obrolan. "Waktu masih di AS awalnya kita sering iseng nyoba-nyoba fitness studio, karena tahun 2013 - 2014 itu kan health culture juga lagi naik-naiknya. Semakin ke sini, jenis fitness studio yang kita coba juga semakin banyak."

"Studio fitness di sana itu konsepnya seru-seru banget. Kelasnya fun, nggak bikin bosen, tapi tetep efektif. Kita yang tadinya nggak into olahraga banget malah jadi hobi. Setelah balik ke sini, kok kayaknya belum terlalu banyak studio olahraga dengan konsep yang kayak gitu. Akhirnya kita mikir, kenapa nggak coba bikin aja." tambah Nadya.

Selain lokasi yang strategis, fokus utama Alder memang ada di customer experience. Desain yang minimalis dan Instagrammable membuat Alder berbeda dengan studio olahraga pada umumnya.  Di dekat resepsionis, ada deretan loker bertuliskan nama-nama public figure, mulai dari Beyonce, John Lennon, sampai Soekarno. Untuk mengisi perut sebelum workout, Alder juga memiliki Jojobar yang menjual jus dan snack sehat. Staf-stafnya sendiri juga sangat helpful dan ramah pada pengunjung.

West Coast Studio8. East Coast"Di Alder, kita berusaha membaca apa maunya pengunjung. Berhubung kita bukan fitness trainers, kita mencoba melihat dari sudut pandang customer. Balancing antara the workout itself dan juga vibe dari studio olahraganya. Karena itu sebenarnya target kita adalah orang-orang yang tadinya nggak seneng olahraga, tapi mau mencoba healthy lifestyle." jelas Adel, "Kalau dulu mungkin yang rajin olahraga cuma sebagian orang, tapi dengan adanya studio olahraga yang nyaman dan nggak intimidating, yang penting mereka coba dulu datang ke sini."

Menurut Adel, Gisel, dan Nadya, di Indonesia, cara mengajar pelatih juga sangat penting. Mereka nggak mau pelatih-pelatih di Alder masih menggunakan konsep tradisional yaitu olahraga hanya untuk menurunkan berat badan. Workout has to play a part in our everyday life, even if it is just to stay healthy.

Lalu, kelas apa yang direkomendasikan untuk para pemula? Nadya berkata bahwa pengunjung Alder yang beginners lebih suka olahraga yang intensitasnya nggak terlalu tinggi, seperti Circuit Boxing Lite dan juga Basic Yoga.

"Setelah nyoba kelas-kelas itu, biasanya mereka baru mau lanjut untuk coba kelas-kelas lain."

Untuk lihat daftar kelas yang bisa diikuti dan juga info membership, silakan langsung klik website Alder dan juga follow Instagramnya di @alderjakarta :)

Guess I'll see you there!

Alder Fitness Boutique

Jalan Wijaya 1 no. 9EF, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia
+628-1110-25337

The post Alder, Studio Olahraga Nyaman Tanpa Intimidasi appeared first on Female Daily.

#FitnFab: Olahraga Barre ala Ballerina untuk Membentuk Tubuh

$
0
0

#FitnFab- Olahraga Barre ala Ballerina untuk Membentuk Tubuh 3

Nggak terlalu suka olahraga "keras" seperti Strong By Zumba atau Muay Thai? Join di kelas barre bisa menjadi salah satu pilihan workout kamu.

Memasuki bulan keempat olahraga di Alder Fitness Boutique, satu kelas yang hampir rutin saya ikuti setiap minggu adalah kelas barre burn yang dipandu oleh Marcya Nasution. Sebelum ikutan, saya sudah di-brief dengan teman-teman yang sudah lebih dulu ikutan, "Gerakannya pedes banget, Dar, tapi nagih!" Setelah beberapa kali mengikuti kelas yang kalau di Instagram fotonya terlihat cantik banget ini (ballet poses and all!), confirmed, memang kelasnya bikin nagih!

Jadi, apa itu barre dan seperti apa gerakan-gerakannya? Berikut obrolan saya dengan sang pelatih langsung, Marcya!

#FitnFab- Olahraga Barre ala Ballerina untuk Membentuk Tubuh 2

1. Barre adalah...

"Basic dari barre adalah pilates, kemudian dikombinasikan dengan ballet conditioning dan strength training, dan juga yoga, barre is mostly about posture and core work, balancing grace and strength at the same time. Barre is a low risk exercise, jadi aman untuk dilakukan oleh mereka yang belum terbiasa olahraga. Namun biasanya instruktur akan mengajukan beberapa pertanyaan untuk tahu kondisi fisik masing-masing orang karena pastinya berbeda-beda. This is so we can give options and adjustments per your condition and you can do the exercise safely and efficiently."

2. Bagaimana awal mulanya tertarik mengajar kelas barre?

"Saya memilih olahraga yang bisa dilakukan dalam jangka panjang, safe enough for you to do in your older days also pre and post-natal time. Sebelum mencoba barre, saya rutin yoga, pilates, dan renang. I like a low risk exercises focusing on the muscles, posture and mobility, jadi pada saat coba barre dan menemukan ketiganya di barre, I am hooked. Plus, barre combines strength and poise, its an additional reason for me to fall in love with."

3. Apa goal yang bisa dicapai dalam mengikuti kelas barre secara rutin?

"Dua fungsi utama barre adalah memperbaiki postur dan melatih otot-otot kecil yang jarang digunakan. Apakah bisa membentuk badan? Yes, because if you work on your muscle progressively will add a muscle mass creating a visible muscle shapes. Prinsip ini tidak hanya berlaku dalam barre, jadi saya menganjurkan untuk mengkombinasikannya dengan ragam olahraga lain.

Apakah barre bisa menurunkan berat badan? Doing exercise alone won't do the weight loss, justru pola makan-lah yang menjadi faktor signifikan dalam penurunan berat badan, yang diimbangi dengan olahraga (strength training + cardio)."

4. Apa tantangan terberat dari melakukan gerakan-gerakan "pedas" di kelas barre? :D

"Pada saat barre kita menggunakan otot-otot yang jarang dipakai, karena tidak biasa dipakai jadi terasa sulit. Plus you need to hold the pose, isolate some parts of the body/muscle while working on the others, so barre is the art of balance. Tidak ada yang sulit kok, practice makes perfect.

Di kelas barre tone, kita biasa menggunakan hand weights untuk melatih ekstra otot tangan. In barre burn class, you have to do it in a faster pace, less break-time, slightly bigger movements, aiming to keep your heart rate up, jadi ada sedikit cardio. Barre aman dilakukan setiap hari, disesuaikan saja dengan kebutuhan badannya."

#FitnFab- Olahraga Barre ala Ballerina untuk Membentuk Tubuh

5. Apa kesalahan yang biasa dilakukan ketika barre?

"Seringkali kita mengabaikan pentingnya postur yang baik, jadi pada saat olahraga, bergerak saja tanpa memperhatikan posturnya. Kondisi ini ada resikonya lho, bisa-bisa nantinya cidera. Namun, menurutku bukan salah atau benar ya, karena banyak juga faktornya, misal masalah kebiasaan, ketidakpahaman atau karena kondisi badan dan fitness level orang berbeda-beda. In my class, I try to accommodate these differences, and for me its important to give options and adjustments, keep on practicing and you will feel and see how your body improves."

6. Tips untuk pemula yang baru mau memulai hidup sehat tapi malas olahraga?

"Jangan malas, hahaha, and I think it applys in every aspect of your life. Sehat itu tidak hanya dengan olahraga, memang salah satu kontributor, namun untuk sehat banyak sekali faktornya. Apabila belum ada motivasi olahraga sendiri, mungkin bisa dimulai dari aktivitas yang simple seperti jalan kaki di kompleks, atau berolahraga bersama teman, because group exercise is fun!"

7. Your ultimate rule of healthy lifestyle?

"Do everything in moderation, tidak perlu berlebihan. Balance is key; eat well, rest well, exercise well. Also listen and understand your body needs and wants, because everyone is unique and has different needs. Being healthy is a never ending process, enjoy it and have fun!"

The post #FitnFab: Olahraga Barre ala Ballerina untuk Membentuk Tubuh appeared first on Female Daily.

2018, Saatnya Angkat Tangan dan Peduli

$
0
0

Screen Shot 2018-02-20 at 9.28.07 AM

NIVEA mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk berani angkat tangan dan bersuara tentang isu-isu penting yang butuh perhatian kita.

Apa satu isu yang paling dekat di hati kamu?

Saat saya tanyakan ke teman-teman kantor, jawabannya bermacam-macam. Imani menjawab soal kemiskinan dan kesenjangan sosial, sedangkan Oday menjawab tentang anak jalanan yang dijadikan pengemis. Masing-masing orang tentu punya isu yang close to heart, dengan level kontribusi yang berbeda-beda. Pasti kamu juga punya, kan?

Nah, dalam campaign terbaru NIVEA yang berjudul #NeverStopCaring, NIVEA mengajak mengajak enam orang influencer untuk berbagi tentang hal yang mereka peduli di dunia ini. Nggak ada yang tahu bahwa di akhir video, ada kejutan dari orang-orang terdekat yang membuat mereka tersadarkan akan sesuatu. Penasaran?

https://www.youtube.com/watch?v=jvMT8MIfnH8

See? Sebelum memberikan kasih sayang pada lingkungan sekitar, menyayangi diri sendiri juga nggak kalah penting. Ketika kita juga care pada diri sendiri, output-nya pada orang lain pun akan jadi jauh lebih maksimal. Percaya deh, ketika kita tahu bagaimana cara menyayangi diri sendiri, akan jauh lebih mudah untuk kita menyebarkan kasih sayang tersebut untuk hal lain yang juga butuh kepedulian kita.

Dalam campaign #NeverStopCaring, NIVEA mengajak semua perempuan Indonesia untuk berani angkat tangan dan bersuara tentang isu-isu yang wajib mendapat perhatian lebih. Apapun isunya, entah itu isu sosial, pelestarian alam, ataupun pendidikan, carilah cara terbaik untuk berkontribusi pada hal tersebut dan bantu untuk menyebarkan pesan positifnya.

Bersama NIVEA Deodorant Roll On, mengangkat tangan dan menunjukkan kepedulian menjadi hal penting yang nggak boleh luput dari kehidupan kita. Karena apa gunanya menjadi generasi yang aktif, melek teknologi dan punya banyak akses kalau kita nggak menggunakan segala kemudahan itu untuk berbagi? #NeverStopCaring, ladies, because the world need strong and kind women like us!

The post 2018, Saatnya Angkat Tangan dan Peduli appeared first on Female Daily.

Cewek-cewek Yunani Sehat dan Mulus Karena Diet Ini

$
0
0

Screen Shot 2018-02-24 at 10.26.11 AM

Yunani adalah salah satu negara dengan indeks kesehatan dan harapan hidup yang tinggi. Rahasianya ada di pola makan berikut ini.

Pernah dengar tentang Mediterranean diet? Selain populer di Italia, Mediterranean diet juga populer di Yunani, di mana menu makanannya mencakup sayur dan buah-buahan, olive oil, ikan segar, alpukat, kacang-kacangan, serta red wine. Pola makan Mediterranean diet fokus di mencukupi jumlah antioksidan dan lemak sehat pada tubuh yang memang sudah terbukti mencegah berbagai macam penyakit. It's a great diet to improve skin health, as well!

Rutin mengonsumsi makanan yang tinggi antioksidan juga membantu kulit jauh lebih sehat, terhindar dari inflamasi dan juga penuaan dini. Jadi nggak heran ya, kalau kulit orang Yunani juga terkenal bagus-bagus. Nah, selain makanan-makanan di atas, salah satu makanan (dan minuman) yang menjadi salah satu bagian dari Mediterranean diet dan budaya Yunani adalah greek yogurt, yang bisa diolah untuk bermacam-macam menu.

Lihat juga: Pencernaan Sehat = Skincare yang Nggak Terduga

Tingginya protein greek yogurt dan kandungan probiotiknya yang baik untuk kesehatan saluran cerna membuat campuran susu dan bakteri laktat ini banyak dimasukkan ke dalam makanan sehari-hari di Yunani. Dikonsumsi begitu saja, dijadikan dipping sauce, bahan baku kue, dessert, ataupun salad dressing, hampir tiada hari tanpa greek yogurt!

WhatsApp Image 2018-02-24 at 10.26.05Di Indonesia sendiri, salah satu cara paling populer dan mudah untuk makan greek yogurt adalah mencampurnya dengan granola atau madu. Kalau sedang bosan, biasanya saya dan anak-anak kantor suka belanja ke minimarket dan membeli greek yogurt Heavenly Blush yang punya macam-macam topping buah. So far, topping terfavorit masih buah peach dan yang bikin happy adalah bentuk kemasannya yang memisahkan antara yogurt dan topping, jadi kamu bisa mengontrol sendiri tingkat kemanisannya.

Pas banget, beberapa hari lalu saya menghadiri acara peluncuran kampanye #HeavenlyBlushGreek Secret sekaligus launching produk terbaru mereka, yaitu Heavenly Blush Greek Yogurt Classic yang hadir tanpa topping dalam kemasan lebih praktis. Teksturnya juga lebih creamy dan kental, sehingga cocok untuk teman makanan asin ataupun manis. Rasa yogurt-nya sendiri juga diformulasikan khusus supaya nggak terlalu asam, jadi added sugar-nya pun nggak terlalu banyak.

Lihat juga: Diet Santai yang Bikin Saya lebih Kurus dan Fit

Heavenly Blush Greek Yogurt Classic bisa dikonsumsi sebagai minuman ringan yang less guilty ataupun penahan lapar. Psst, produk ini juga merupakan salah satu minuman sehat favorit Jennifer Bachdim, lifestyle influencer yang kemarin hadir sebagai narasumber acara. Di artikel selanjutnya saya akan share soal tips healthy lifestyle ala Jennifer. Tungguin, ya!

The post Cewek-cewek Yunani Sehat dan Mulus Karena Diet Ini appeared first on Female Daily.


#Menstrutalk Diskusi Tentang Menstruasi Dengan Ibu

$
0
0

Photo 7

Saat pertama kali menstruasi, siapa orang pertama yang kamu beritahu?

Dari sekitar seribu orang responden remaja perempuan, 70.7% menjawab informasi pertama tentang menstruasi mereka dapatkan dari ibu dan 64.7% juga merasa nyaman untuk bertanya hal-hal seputar sistem reproduksi tubuh bersama ibu dibandingkan teman-teman sebaya.

Fakta tersebut dibahas dalam acara #Menstrutalk, Obrolan Awal Menstruasi Antara Ibu & Anak, Persembahan Sangobion MenstruPain yang diadakan bulan Desember lalu. Hal ini dibahas dalam acara #Menstrutalk yang diadakan bulan Desember lalu, Sangobion Menstrupain dan Female Daily menghadirkan beberapa narasumber seperti Associate Director Marketing PT Merck Anie Rachmayani, Co-Founder Female Daily Network Affi Assegaf, Elizabeth Santosa M.Psi, Psi, ACC., Psikolog Ahli di Bidang Perempuan dan juga selebriti Novita Angie.

Photo 7Dalam acara ini Sangobion Menstrupain percaya bahwa setiap perempuan dapat ambil bagian dalam #menstruactive, yaitu sebuah gerakan yang mengajak & menginspirasi remaja perempuan agar tetap semangat dan aktif, tak terhentikan dalam meraih kesempatan & menghadapi bermacam tantangan, meski dalam masa menstruasi.

Tiga topik yang mendominasi pembicaraan ini antara lain adalah masalah kebersihan saat menstruasi (67.7%), fakta dan mitos menstruasi (65.9%), dan tips mengurangi nyeri (54.9%). Mengingat tiga topik terkait menstruasi ini sangat penting untuk dipelajari remaja sedini mungkin, peran ibu sebagai sumber informasi utama pun menjadi krusial karena jangan sampai anak mendapatkan info yang salah.

Selain tiga topik di atas, salah satu pesan terpenting tentang menstruasi adalah memantau siklus kita setiap bulannya. Setiap perempuan pastinya mempunya siklus menstruasi yang berbeda-beda, maka kita harus mengenali dengan baik siklus kita sendiri agar tahu apa yang sedang dialami oleh tubuh kita. 

Kadang kita sering lupa untuk keep track sehingga nggak sadar ketika jadwal menstruasi telat atau justru datang lebih cepat. Dengan keep track, ketika menstruasi mulai nggak teratur, kita jadi tahu apa yang salah di tubuh kita. Entah itu memang karena hormon yang lagi nggak stabil, kecapekan, atau stress, pokoknya harus ada yang diubah dari gaya hidup yang sekarang.

Photo 9
Untuk mengenali siklus menstruasi diri sendiri dengan baik, Sangobion Menstrupain mengeluarkan alat bantu untuk mengecek siklus menstruasi yaitu Menstrubracelet. Karena setiap perempuan unik dan memiliki siklus yang berbeda-beda, gelang ini bekerja dengan cara menandakan periode menstruasi dengan warna manik-manik:

- Merah: periode menstruasi, umumnya terjadi 4 – 6 hari. Hari pertama merupakan yang paling penting dalam menghitung siklus.

- Putih: periode pra-ovulasi, masa diantara menstruasi dan ovulasi terjadi. Umumnya terjadi dihari ke-7 hingga hari ke-13 setelah menstruasi pertama.

- Pink: periode ovulasi. Pada periode inilah masa subur kita selama 24 – 48 jam, dan umumnya terjadi dihari ke-11 hingga hari ke-21 setelah menstruasi pertama.

- Hitam: periode PMS, berkisar antara 5-7 hari sebelum menstruasi. Pada periode ini biasanya terjadi kumpulan gejala fisik, psikologis dan emosi yang ditandai dengan perubahan mood

Supaya aktivitas nggak terganggu selama menstruasi, mengonsumsi produk berbahan herbal seperti yang terdapat di dalam Sangobion Menstrupain juga bisa membantu. Bahan-bahan alami seperti kunyit, asam jawa, daun jambu biji, dan buah vitex bisa membantu meredakan nyeri sekaligus melancarkan siklus menstruasi. Semua aktivitas, termasuk berolahraga, berjalan jauh, ataupun duduk lama di meja kantor jadi nggak terlalu "menyiksa".

Kesimpulannya, rutin memantau siklus menstruasi dan mengonsumsi bahan herbal menjadi rahasia lancarnya periode menstruasi. Nggak mau kan, aktivitas jadi terganggu selama seminggu penuh karena menstruasi? :)

The post #Menstrutalk Diskusi Tentang Menstruasi Dengan Ibu appeared first on Female Daily.

Body Goals: Tips Bentuk Badan ala Jennifer Bachdim

$
0
0

Jennifer Bachdim 4

Ikon #bodygoals di social media saat ini, Jennifer Bachdim, bagi-bagi tips soal healthy eating dan jenis workout favoritnya.

Ada yang suka binge-watching fitness vlog Jennifer Bachdim di Youtube channel-nya? Selain terhibur melihat kelucuan dua anaknya Kiyomi (6) dan Kenji (4) yang suka ikutan workout bareng, tetapi postur dan gerakan-gerakan Jennifer di fitness video-nya juga benar-benar perfect. Nggak heran ya, kalau Jennifer menjadi salah satu brand ambassador Adidas Indonesia.

Ketemu di acara peluncuran Heavenly Blush Greek Yogurt minggu kemarin, Jennifer pun berbagi tips hidup sehat yang sudah ia jalani beberapa tahun belakangan ini. Ready to learn some of her tricks? :D

Lihat juga: Inside #FDHQ: Pengalaman Sebulan Rajin Olahraga Intens

Jennifer Bachdim 2

Jennifer Bachdim 3instagram.com/jenniferbachdim

Apakah memang suka olahraga dari kecil?

"Dari kecil orangtuaku memang selalu mendorong anak-anaknya untuk olahraga. Dulu aku main tennis, ikut ballet, dan adik-adikku main sepakbola. We were always an active family, but being active like I am now happened after pregnancy. Aku merasa jauh lebih baik, lebih kuat untuk ngejar anak-anak lari-larian, generally I feel better."

Olahraga favorit saat ini?

"Crossfit! It's a tough workout and I think a lot of girls think that if you use weights, your body will be shaped like a man. Tapi nggak harus begitu, akupun pakai beban tapi disesuaikan aja dengan kemampuan badan. It will shape your body, you will get really strong and toned as well. Bebannya nggak perlu berat-berat, yang penting dibiasakan aja dan kalau mau tingkatkan secara bertahap."

Tips agar konsisten olahraga?

"Set a goal for yourself. Memang pasti berat, tapi kalau kita nggak push diri sendiri nanti nggak akan mulai olahraganya. Misalnya, pasang target untuk rutin olahraga tiga kali seminggu. Lalu kalau bisa, tambahkan frekuensinya. Just start small, barengi juga dengan healthy eating supaya efeknya maksimal. Sebelum atau sesudah workout aku suka minum greek yogurt yang memang banyak kandungan proteinnya dan bagus untuk melemaskan otot."

Lihat juga: Alasan Stop Lihat Timbangan Saat Diet dan Olahraga

Gimana dengan pola makan setiap hari?

"When it comes to food, it's not about starving at all. Nutrisi yang cukup adalah kunci healthy eating aku. Aku nggak ngikutin pola diet apapun yang lagi populer sekarang ini, karena short-term diet itu hanya akan bikin yo-yo effect. Diet is not realistic to have everyday, I still eat cakes and chocolates every once in a while, so just focus on what you have to reduce. Nasi putih, misalnya, coba dikurangi jadi sehari sekali, lama-lama jadi seminggu tiga kali. Aku masih sering makan pasta, tapi sayur dan proteinnya juga seimbang."

Your best tip for self-confidence?

"I believe that the key is to find your own happiness. Nggak perlu jadi yang tercantik atau terkuat, tapi menjalani pola hidup sehat memang efeknya sangat terasa secara fisik dan juga mental. Eating good and working out can really help your confidence, especially if you notice changes in your body. Just start improving yourself first and you can reflect the positivityto others around you."

Lihat juga: 4 Hal yang Bikin Gagal Diet

The post Body Goals: Tips Bentuk Badan ala Jennifer Bachdim appeared first on Female Daily.

Maya Melivyanti: Balance Diet Lebih Efektif Menurunkan Berat Badan

$
0
0

Maya Melivyanti Balance Diet Lebih Baik untuk Menurunkan Berat Badan--3

Balance diet dengan makan karbo dan sedikit gula lebih efektif untuk menurunkan berat badan. Ini pengalaman Maya Melivyanti.
Mengintik akun health blogger Indonesia, Maya Melivyanti, saya malah semakin nggak pingin mengikuti program diet seperti plant based diet, diet paleo, diet mayo dan yang lagi populer yaitu diet keto. Maya Melivyanti atau yang dikenal sebagai @fitkitchen_, lagi jadi salah satu akun Instagram yang saya pantengin setiap hari. Soalnya di akun ini beda dari akun per-dietan lainnya, karena yang dikenalkan adalah balance diet yang lebih aman dan ampuh untuk menurunkan berat badan. Penasaran pingin tahu apa itu balance diet? Yuk, simak obrolan saya sama Maya Melivyanti.
Sejak kapan sih Mbak mulai diet?
"Sejak akhir tahun 2015, waktu itu saya memang sudah merasa kegemukan dan berat badan semakin naik semenjak melahirkan anak pertama di tahun 2013. Yang memicu saya untuk diet karena saya mengalami kolesterol tinggi dan suka sesak nafas di malam hari ketika hendak tidur, detak jantung juga tidak stabil, sehingga mengganggu kegiatan sehari - hari."
Diet apa aja nih yang udah dicoba?
"Akhir 2015  saya mulai dengan diet “eat clean”, artinya makan banyak sayur, buah, lalu lauk juga dipanggang, direbus, nasi diganti dengan kentang, namun karena berat badan hanya turun sekitar 0,5 kg seminggu, saya pikir kok lama banget turunnya ya? Padahal berat badan saya waktu itu sekitar 92 kg-an, jadi saya mulai cara diet lain. Saat itu pola pikirnya masih belum benar, jadi carinya malah yang instan. Kemudian ketemu dengan diet keto, dan mencoba diet keto dari akhir 2015 sampai awal Januari 2016, dan berhasil turun 10 kg. Namun setelah itu stuck BB-nya dan kaki kiri saya bengkak dan sakit sekali saat zumba hampir tiap hari, jadi malah berhenti dietnya."
Di  April 2017 saya memutuskan untuk berhenti dari diet keto. Mungkin buat saya, diet ini terlalu ketat dan tidak cocok dengan tubuh saya, jadi saya mencoba untuk makan dengan gizi seimbang saja.  Waktu itu pikirannya cuma mau memperbaiki asupan gizi dulu, dan nggak kepikir bakal bisa turunin BB lagi, tapi ternyata waktu saya makan dengan gizi seimbang dan memperbaiki asupan gizi, berat badan saya bisa turun lagi!"
Maya Melivyanti Balance Diet Lebih Baik untuk Menurunkan Berat Badan--3
Oh ya, balance diet tuh gimana sih maksudnya, Mbak?
"Sebenarnya balance diet itu adalah diet dengan gizi seimbang, jadi ini sebenarnya standar diet sehat yang diakui secara internasional dan juga di Indonesia disarankan oleh Kementrian Kesehatan. Seperti yang saya bilang di atas, ada makro nutrisi juga mikro nutrisi yang diperlukan tubuh, itu semua harus tercukupi. Makro nutrisi yaitu karbohidrat, protein , lemak dan mikro nutrisi seperti vitamin dan mineral bisa kita dapatkan dalam buah - buahan dan sayuran. Jadi balance diet itu tidak mengeliminasi salah satu nutrisi yang diperlukan tubuh, jadi tetap makan nasi, makan sayur , makan buah, gula dan garam, hanya porsinya saja dikurangi , makan makanan yang lebih alami , tidak melalui proses kimia berlebih, lebih memilih yang alami daripada yang instan."
Maya Melivyanti Balance Diet Lebih Baik untuk Menurunkan Berat Badan-2
Menurut kamu apa sih keunggulan dari balance diet?
"Yang pertama pastinya menyehatkan tubuh karena kita mendapatkan semua nutrisi yang diperlukan tubuh, yang kedua bisa dipertahankan jangka panjang pola makannya, jadi bukan seperti diet, tapi lebih ke perubahan pola makan dan gaya hidup."
Wah, ternyata kuncinya kalau mau diet sehat memang nggak bisa mengikuti tren-tren diet yang lagi ramai diomongin. Balik lagi, semua itu harus disesuaikan dengan kondisi bandan dan juga pola pikir kita ketika ingin berdiet.
Psstt, mau punya cemilan sehat kaya Maya Melivyanti? Kamu bisa lho mampir ke Instagram @granola_fitkitchen_bandung, yang menyediakan granola yang lebih friendly dikonsumsi oleh kita yang lagi berjuang menurunkan berat badan!

The post Maya Melivyanti: Balance Diet Lebih Efektif Menurunkan Berat Badan appeared first on Female Daily.

Lawan Body Shaming Cara Member Female Daily

$
0
0

body-shaming-female-daily-f

Ratusan member Female Daily sharing mengenai body shaming yang mereka hadapi sehari-hari. Ini lima favorit saya.

Sebagai perempuan yang punya badan petite, alias kurus plus pendek, saya cukup “kenyang” dipanggil ceking, kurang gizi, atau bahkan model hahaha. Komentar tentang badan saya dari kecil sampai usia 26 tahun sekarang, kebanyakan bernada gemas dan becanda aja, jadi saya nggak ada rasa sakit hati. Wong saya aja suka ketawa sendiri liat postur saya di kaca; badan kecil tapi muka dan rahang lebar, cotton bud much? LOL.

Namun, pasti nggak semua perempuan  punya kesan se-santai ini dengan body issues. Sejumlah pembaca FD malah harus mengalami body shaming karena kondisi badan dan kekurangan mereka. Kampanye #YourBeautyRules untuk Jakarta X Beauty 2018 tahun ini mengajak semua perempuan untuk berani PD dengan segala keunikan yang dipunya, including having the courage to share and speak about body shaming.

https://www.youtube.com/watch?v=KAHB66E69sQ

Berikut beberapa sharing favorit saya dari FD members yang berani move on dan melawan body shaming dengan aksi dan attitude positif.

It’s A Gift

“Senasib sama Kak Netta sih, badanku kurus, sering dipaksa ‘Makan yang banyak dong!’, ‘Ngemil dulu sebelum tidur,’, ‘Jangan pilih-pilih makanan’. Padahal mau gaya hidup ‘kotor’ begitu juga nggak bakal gemuk, karena hormonnya begini,  mau gimana lagi. Selama aku sehat sepertinya aku akan bahagia.”- Alfi Khoiru

Baca juga: Marissa Anita Nggak Menyesal Pernah Anoreksia

Someone Out There Trully Thinks You Are Wonderful

“Sama sodara dibilang ‘Kamu diet dong biar laku’. Itu bikin sakiiit banget. Untungnya ketemu cowok yang suka sama chubby squad :D”-Fitri Sulis

body-shaming-female-daily-1

Body Shaming Is No Small Talk

“Parahnya, kebanyakan orang menganggap body shaming itu sebagai sesuatu yang bagus untuk memulai percakapan. Padahal…hell no. Don’t ever greet everyone with ‘Kok lo gendutan sih?’, ‘Eh jidat lo jerawatan tuh’, yadda, yadda. It’s totally impolite. Mind your own business.”- Hana Fadhilah

Not Giving a Da*n

“Mau gimanapun kita, gemuk atau kurus dll, pasti tetap dikomentarin :p. So I don’t care. It’s who I am.”-Lisna Kristianti.

Think About Our Kids

“Aku masih belajar buat cinta sama diri sendiri. Dari SD sampai sekarang mau jadi calon ibu pun, masih suka kena body shaming soal ukuran betis dan berat badan. Saatnya kita sebagai calon orang tua, yang mau punya anak, ancang-ancang ajarin anaknya hal-hal baik dan ngasih contoh kalau body shaming is totally not good.”- uthu.stuff

Female Daily tidak mendukung yang bertubuh besar untuk diet mati-matian, di sisi lain kami juga nggak mendukung obesitas. Beyond physical makeover, we want our community to feel good and empowered. Pastinya bukan perkara mudah ya, mengubah kebiasaan body shaming orang-orang di sekitar kita, atau menyemangati orang yang masih minder dengan kondisi tubuhnya. Tapi semuanya bisa kita mulai dari mindset dan aksi diri sendiri.

Komentar terakhir, yang saya saring dari 258 komentar followers Instagram Female Daily, jujur paling mengena di hati. Saya nggak mau kebiasaan body shaming menjadi sebuah habit yang "diwariskan" ke anak-anak kecil. And it's our responsibility to prevent it.

Gimana cara positif kamu menghadapi body shaming?

The post Lawan Body Shaming Cara Member Female Daily appeared first on Female Daily.

Insight FDHQ: Trainer Olahraga Favorit #FDBabes

$
0
0

Trainer Olahraga Favorit #FDBabes- femaledaily-3

Selain jenis dan tempat olahraga yang nyaman, trainer pun berpengaruh supaya kita semangat olahraga. Berikut rekomendasi trainer olahraga favorit #FDBabes.

Bagi saya tempat dan jenis olahraga itu mempengaruhi mood saya untuk semangat balik workout. Tempat olahraga yang terlalu sempit dan kotor, jelas aja bakalan bikin saya ilfil untuk workout di sana lagi. Jenis olahraga pun harus dicari yang sesuai dengan kesukaan kita, supaya proses pembakaran lemak lebih maksimal dan kita merasa lebih happy atau nggak terbebani saat menjalaninya.

Tapi selain hal-hal di atas, trainer pun memiliki peran besar untuk kita semangat olahraga. Kalau trainer ngajarinnya kurang enak, misalnya kurang detail mengenai teknik yang digunakan atau cuek banget dengan kita, pastinya bikin kita merasa terbengkalai dong. Apalagi olahraga yang baik itu bukan sembarang gerak dan harus menggunakan teknik tepat supaya nggak cidera.

Baca Juga: 10 Tempat Olahraga Kekinian Wajib Coba

Nah, mengingat beberapa tim FD menggunakan Guavapass untuk berolahraga, kami lumayan mendapatkan kesempatan banyak untuk nyobain berbagai trainer dari studio workout yang berbeda pula. Dari lima bulan ini, kami sudah menemukan beberapa trainer dan studio workout favorit masing-masing. Mau tahu apa saja, berikut rekomendasi kami:

Trainer Olahraga Favorit #FDBabes- femaledaily

Oday
Alain Ricardo - Body Fit, workout HIT

"Dari delapan tempat olahraga yang aku coba, aku paling suka di Body Fit, tapi bukan karena tempatnya sih, karena trainer-nya! Dia ngajarnya enak banget, karena ngasih tahu mulai dari dasarnya dan merhatiin banget gerakan-gerakan kita, padahal satu kelas bisa sampai 10 orang, lho! Selain itu, Alain juga nggak pelit untuk sharing menu-menu makanan biar kita makin semangat untuk diet dan menurunkan berat badan. Setiap minggu menu olahraganya juga beda-beda, jadi kita nggak bosen dengan menu yang itu-itu saja."

Baca Juga: Lawan Body Shaming Cara Member Female Daily

Trainer Olahraga Favorit #FDBabes- femaledaily-3

Trainer Olahraga Favorit #FDBabes- femaledaily-3

Gyanda
Ijal - Kaloria, Workout TRX Nightmare

"Studio-nya lega, trainer-nya bagus dan memang udah terkenal dalam bidangnya jadi pengajarannya juga enak banget. Jadi biasanya aku kesini untuk workout TRX Nightmare dan TRX Woman. Kedua trainer-nya enak banget saat memandu kelas merhatiin banget gerakan kita, kalau ada salah langsung dikoreksi saat itu juga. Kebetulan lokasi studio workout ini deket banget dari kantor dan rumah, jadi jalan mepet setelah pulang kantor pun enak. Nah, selain tempat dan trainer-nya yang bikin semangat dan nagih untuk balik, lingkungannya juga enak banget dan kalau baru pertama kali dateng mau workout di sini nggak pernah ngerasa kaya anak bawang."

Baca Juga: Pengalaman Olahraga Intense Satu Bulan

Sisi
Tari - Kaloria, Workout TRX Woman

"Suka sama mba Tari karena dia lebih mentingin ke teknik ketimbang repitisi yang dilakukan, supaya output-nya juga lebih efektif. Biasanya kalau aku ikut kelas TRX di studio lain, aku suka video-in dan nantinya aku tunjukin ke Tari untuk dikoreksi mana yang salah. Nah, kalau ada yang salah nanti, Tari langsung minta aku untuk nyoba sampai aku bisa melakukannya dengan benar. Last, yang paling penting Tari merhatiin banget progress kita setiap sesi workout."

Trainer Olahraga Favorit #FDBabes-2

Ochell
Devina Wolayan- Alder, Workout Pound Fit

"Inget kan, saya pernah bilang paling nggak suka olahraga pound fit karena gerakan yang terlalu cepet dan bikin bingung? Nah, sama Devina ini saya suka banget, karena transisi antara satu gerakan ke gerakan yang lain itu dijelaskan dulu sampai kita ngerti. Jadi, kalau ikut kelas ini saya nggak kebanyakan bengong untuk mikir ini gerakannya harus kemana, dan jadinya saya bisa suka dan ketagihan pound fit! Setiap saya ikut kelas Devina, pasti selalu full banget! Tapi nggak berarti setiap peserta nggak diperhatiin, karena saya aja lumayan sering kena tegur untuk dikoreksi postur dan juga gerakannya."

Nah, itu adalah beberapa trainer favorit-nya cewek-cewek FD. Kalau kalian sendiri gimana? Ada nggak sih, pembaca FD yang rajin olahraga juga? Kalau ada, share dong kalian biasa olahraga apa, di mana dan sama siapa. Supaya kita tim FD bisa nyobain juga tempatnya!

Lihat juga: #FitnFab: Olahraga Barre ala Ballerina untuk Membentuk Tubuh

The post Insight FDHQ: Trainer Olahraga Favorit #FDBabes appeared first on Female Daily.

Viewing all 465 articles
Browse latest View live


Latest Images

<script src="https://jsc.adskeeper.com/r/s/rssing.com.1596347.js" async> </script>